UMKM menjadi usaha yang banyak dilirik oleh pelaku bisnis. Membuat kompetitif usaha yang sama juga semakin ketat. Sehingga anda perlu melakukan terobosan baru untuk mengelola usaha anda. Dimana salah satu kuncinya adalah dengan memiliki manajemen keuangan yang kokoh. Bagi anda yang baru terjun di dunia bisnis ini, anda bisa mengintip tips membangun manajemen keuangan UMKM dalam ulasan berikut ini.

Tips Membangun Manajemen Keuangan Yang Kokoh Untuk Usaha UMKM

1. Pertahankan Batas Keuangan Pribadi dan Bisnis

Seringkali orang lupa jika keuangan bisnis tidak bisa dicampurkan dengan keuangan pribadi. Apabila sebelumnya anda memang sudah memiliki batasan terhadap keuangan ini, maka harus tetap dipertahankan. Rekening antara pribadi dan bisnis wajib untuk dipisahkan agar mudah untuk penghitungannya. Anda juga bisa menghindari krisis keuangan karena penarikan yang dialokasikan untuk keperluan pribadi anda yang bisa berujung pada kebangkrutan.

2. Memantau Keuangan Dengan Konsisten

Anda tentunya familiar dengan kasus penggelapan orang terpercaya. Hal ini tentunya bisa terjadi apabila anda memiliki karyawan yang memang bertugas mengatur keuangan. Untuk itu anda harus terus memantau keuangan dengan konsisten. Pergerakan kecil sekalipun dalam keuangan harus anda awasi secara langsung. Untuk menjadi konsisten memang bukanlah hal yang mudah, namun tips membangun manajemen keuangan UMKM satu ini sangat efektif.

3. Bernegosiasi Dengan Vendor Maupun Supplier Sebelum Kontrak

Dalam membangun bisnis UMKM, anda tentunya butuh untuk menjalin kerjasama dengan pihak lain. Bisa berupa vendor maupun supplier yang pastinya harus anda kontrak dalam kerjasama tersebut. Namun pastikan jika sebelum menandatangi kontrak, anda sudah melakukan negosiasi yang maksimal. Mengingat keputusan ini merupakan keputusan yang cerdas sekaligus bijak untuk membuat keuangan anda dalam keadaan yang tetap stabil.

Dan seorang negosiator sukses adalah mereka yang sudah mengetahui kebutuhan serta harga terbaik sebelum melakukan negosiasi. Sehingga anda harus memeriksa syarat pembelian, denda keterlambatan dan juga kesepakatan lainnya. Dimana kesepakatan ini akan membuat kedua belah pihak saling diuntungkan. Anda juga bisa memanfaatkan penawaran yang diberikan sebagai tips membangun manajemen keuangan UMKM untuk menekan pengeluaran.

4. Fokus Pada Hal Yang Berbau Biaya

Pada tahapan awal bisnis UMKM anda tentunya berada dalam masa pertumbuhan. Sehingga harus bijaksana dalam mengalokasikan semua dana yang dimiliki. Jika memungkinkan, anda harus menekan pengeluaran hingga serendah mungkin. Hindari pengeluaran yang tidak penting dan fokuskan anggaran pada yang menjadi kewajiban. Mulai biaya operasional, pajak hingga utang yang memang sudah menjadi kewajiban dan harus dibayarkan.

5. Investasi Pada Software Akuntansi

Bisnis yang berskala besar tentunya membutuhkan akuntan yang juga profesional. Anda bisa mensiasatinya dengan memiliki software akutansi yang juga unggulan. Dengan kemajuan informatika hal ini memang bukanlah hal yang tidak mungkin untuk mendapatkan hal tersebut. Pastikan jika kualitas dari software tersebut memang sangat tinggi. Sehingga mampu untuk menampilkan hasil yang akurat.

Dengan adanya software ini, juga akan memudahkan anda dalam mengelola keuangan bisnis anda. Baik dalam mengelola stok hingga memonitor keuangan setiap saat dan setiap waktu. Tak hanya itu, tips membangun manajemen keuangan UMKM satu ini juga akan memudahkan segala manajemen keuangan anda. Sehingga anda bisa memiliki manajemen keuangan yang kokoh.

Beberapa tips tersebut diharapkan mampu untuk membantu anda mengelola keuangan bisnis UMKM yang mumpuni. Anda bisa mengandalkan jasa penyedia software akuntansi terbaik untuk mengelolaan keuangan digital yang berkualitas tinggi. Haysia Development hadir untuk memenuhi segala kebutuhan anda terkait dengan software bisnis terbaik dan tentunya berkualitas jempolan.